JAKARTA - Pengumuman kelulusan Ujian Nasional
(UN) tingkat SMA/SMK/MA dan sederajat sangat dinantikan oleh para
pelajar kelas XII di Tanah Air. Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan
(Kemendikbud) memaparkan hasil UN secara keseluruhan sebelum hasilnya
serentak diberikan sekolah masing-masing, 26 Mei mendatang.
Menteri Pendidikan dan Kebudayaan (Mendikbud) M Nuh menyebutkan, tingkat kelulusan SMA/MA tahun ini meningkat dibandingkan tahun lalu. Jika tahun lalu tingkat kelulusan 99,22 persen, maka tahun ini menjadi 99,50 persen.
Peningkatan juga terjadi pada lulusan SMK. Tahun ini, dari 1.048.972 peserta UN SMK, 99,72 persennya dinyatakan lulus.
Dari 17.269 sekolah SMA/MA yang mengikuti UN 2012, sekira 15 ribu sekolah berhasil lulus 100 persen. Sementara terdapat empat sekolah dengan jumlah siswa 41 orang dinyatakan tidak lulus 100 persen.
"Keempat sekolah tersebut adalah SMA Swasta Dorema Medan, MA Swasta Al-Ma'Arif Bengkel, Sumatera Utara, MAS Al Jabbar Lainea, Sulawesi Tenggara, dan MA Nadhatul Wathan, Maluku Utara," kata M Nuh dalam acara Diskusi Kebijakan Dikbud Mendikbud dengan Redaktur Pendidikan Media Massa, di Kemendikbud, Senayan, Jakarta Selatan, Kamis (24/5/2012).
M Nuh menegaskan, manfaat UN sangat besar sehingga perlu terus-menerus diadakan meski menuai berbagai kontroversi. "UN bukan termometer tapi multimeter. Tidak hanya melihat permukaan tetapi bisa merinci hal-hal paling detail dibandingkan Ujian Sekolah. Misalnya saja apa mata pelajaran yang lemah di suatu daerah dan apa yang menjadi kekuatan daerah tersebut," ujarnya menjelaskan.
Menteri Pendidikan dan Kebudayaan (Mendikbud) M Nuh menyebutkan, tingkat kelulusan SMA/MA tahun ini meningkat dibandingkan tahun lalu. Jika tahun lalu tingkat kelulusan 99,22 persen, maka tahun ini menjadi 99,50 persen.
Peningkatan juga terjadi pada lulusan SMK. Tahun ini, dari 1.048.972 peserta UN SMK, 99,72 persennya dinyatakan lulus.
Dari 17.269 sekolah SMA/MA yang mengikuti UN 2012, sekira 15 ribu sekolah berhasil lulus 100 persen. Sementara terdapat empat sekolah dengan jumlah siswa 41 orang dinyatakan tidak lulus 100 persen.
"Keempat sekolah tersebut adalah SMA Swasta Dorema Medan, MA Swasta Al-Ma'Arif Bengkel, Sumatera Utara, MAS Al Jabbar Lainea, Sulawesi Tenggara, dan MA Nadhatul Wathan, Maluku Utara," kata M Nuh dalam acara Diskusi Kebijakan Dikbud Mendikbud dengan Redaktur Pendidikan Media Massa, di Kemendikbud, Senayan, Jakarta Selatan, Kamis (24/5/2012).
M Nuh menegaskan, manfaat UN sangat besar sehingga perlu terus-menerus diadakan meski menuai berbagai kontroversi. "UN bukan termometer tapi multimeter. Tidak hanya melihat permukaan tetapi bisa merinci hal-hal paling detail dibandingkan Ujian Sekolah. Misalnya saja apa mata pelajaran yang lemah di suatu daerah dan apa yang menjadi kekuatan daerah tersebut," ujarnya menjelaskan.
Save £15 off all first time grocery orders over £75 from Sainsburys with this discount code
BalasHapuscheck this
http://www.offermyoffer.com/vouchers/detail/sainsburys-groceries.co.uk/230145
kasian yg 1% persen yah :))
BalasHapus